Pada tahun 2004 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang secara resmi membuka Jurusan Hubungan Internasional
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 467/D/T/2004
yang penyelenggaraannya dilaksanakan pada tahun akademik 2005/2006 dan
memperoleh perpanjangan Ijin Penyelenggaraan dengan Surat Ditjend DIKTI
No.3197/D/T/2007, kemudian Terakreditasi pada tahun 2008 dengan Surat Keputusan
BAN-PT No.032/BAN-PT/Ak-XI/S1/XII/2008.
Jurusan Hubungan Internasional UMM merupakan Jurusan termuda
yang ada di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UMM. Serta telah mencapai
beberapa perkembangan.Hal ini dibuktikan dengan beberapa fasilitas dan kerja
sama yang telah dilakukan untuk lebih memudahkan proses pembelajaran mahasiswa,
antara lain dengan Departemen Luar Negeri RI, CSIS Jakarta (Centre for
Strategic and International Studies),
Biro Kerjasama Bagian Kerjasama Luar Negeri ,Pemerintah Propinsi Jawa Timur,
dan lain-lain. Saat ini telah & sedang dikembangkan beberapa kelompok studi
di jurusan Hubungan Internasional UMM ini, antara lain CEAS (Centre for East
Asia Studies), CoMES (Center of Middle East) & CIS(Centre for Intermestic
Studies)
Berpijak dari hal tersebut dan dalam rangka membawa UMM go
international, maka kajian utama Jurusan HI difokuskan pada Studi Hubungan
Internasional Asia dan perkembangan Islam di dunia internasional sebagai ciri
khas institusi Perguruan Tinggi Islam. Jurusan HI UMM juga mempelajari Studi
Kawasan Amerika, Eropa, Australia serta isu-isu seputar globalisasi, studi
strategis, studi keamanan & resolusi konflik maupun studi internasional
& domestik.
PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL
Program studi ilmu hubungan internasional adalah suatu
bidang studi interdisipliner yang dipola untuk mempersiapkan para lulusannya
untuk memasuki dunia yang multikultural, baik secara makro maupun mikro.
Tuntutan akan lulusan hubungan internasional semakin tinggi dari waktu ke
waktu, seiring dengan globalisasi meningkatkan kecenderungan interaksi ekonomi,
dan politik diberbagai negara baik di sektor publik maupun swasta. Peluang
kerja lulusan Hubungan Internasional antara lain di bidang/sektor : organisasi
pemerintah dan non-pemerintah, perdagangan luar negeri, diplomasi,
masalah-masalah luar negeri, pelayanan humaniter, politik, peneliti, perusahaan
multinasional, pendidikan dan media massa, baik cetak maupun elektronik.
Untuk
mempersiapkan lulusannya agar mampu bersaing dalam dunia kerja yang kompetitif,
kurikulum Program studi Ilmu Hubungan Internasional IISIP Jakarta dirancang
sedemikian rupa sehingga dapat mengikuti kebutuhan pasar dan kecenderungan
hubungan internasional yang sedang berlangsung saat ini yaitu berkembangnya
hubungan ekonomi politik internasional di berbagai kawasan. Berdasarkan
fenomena tersebut, Program studi Ilmu Hubungan Internasional IISIP Jakarta
mewadahinya dengan pembentukan konsentrasi pada kurikulum pendidikannya.
Konsentrasi tersebut adalah Ekonomi Politik Internasional dan Studi Kawasan.
Dengan mempelajari kedua konsentrasi tersebut dapat mengetahui regulasi ekonomi
internasional, aktor-aktor yang kuat di bidang ekonomi internasional, serta kelebihan
dan kekurangan kekuatan politik di kawasan tersebut.
Sebagai
penunjang konsentrasi tersebut maka Program studi Ilmu Hubungan Internasional
IISIP Jakarta mengkaji bidang Ekonomi Politik Internasional, Ekonomi
Internasional, Bisnis Internasional, Ekonomi Politik, Masalah-masalah Negara
Berkembang, Hubungan Internasional di Asia Tenggara, HI di Eropa, HI di Asia
Pasifik, HI di Timur Tengah, Politik Global Amerika Serikat, Politik Global
Cina, dan lain-lain.
Visi dan Misi
Visi
Menjadi institusi pendidikan jenjang sarjana dalam Ilmu
Hubungan Internasional yang akan menjadi pusat unggulan dalam kajian Ekonomi
Politik Internasional dan Studi Kawasan
Misi
- Memberi pendidikan IHI kepada mahasiswa agar mempunyai
wawasan luas dan kapabilitas yang tinggi khususnya dalam kajian Ekonomi Politik
Internasional dan Studi Kawasan.
- Membina budaya akademis yang terbuka dan tanggap terhadap
perkembangan Ilmu Hubungan Internasional melalui pendidikan, penelitian, dan
pengabdian
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar